Sabtu, 19 Desember 2015

Pantai Karangbolong

Pantai Karangbolong terletak di Kabupaten Kebumen Kecamatan Buayan. Pantai ini termasuk kedalam pantai yang masih alami. Walau pasir pantainya berwarna ke abu-abuan tetapi pemandangan tetap indah. Aktifitas yang dapat dilakukan adalah bermain air. Selain bermain air bisa juga digunakan untuk memancing. Yang unik dari pantai ini adalah pantai ini memiliki karang berukuran besar dan bolong yang menyebabkan pantai ini di namai Karangbolong yang apabila keluar dapat dilihat diseberang ada pantai Suwuk. Apabila ingin ke Pantai Suwuk dapat menggunakan perahu nelayan dengan membayar ongkos sebesar 10.000.  Di kanan pantai juga terdapat tebing tinggi. Omabak dipantai ini juga cukup besar, maka saat bermain air disarankan untuk tetap berhati-hati. Selain itu antara pantai Karangbolong dan pantai Suwuk erdapat sungai yang cukup besar, yang biasanya digunakan untuk memancing. Sungai tersebut langsung mengalir kepantai. Di pinggir pantai juga dapat ditemui pohon-pohon kelapa besar serta warung-warung yang menjajakan makanan-makanan.







Pantai Menganti


Pantai Menganti adalah salah satu pantai terindah di Jawa Tengah. Letaknya memang lumayan jauh dari kota Kebumen. Tepat lokasinya di Desa Karangduwur, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Pasir pantainya yang berwarna putih dan terdapat panorama perbukitan juga tebing karst yang indah. Akses jalan untuk kesan memang lumayan sulit karena jalanya berkelok-kelok. Tetapi jangan khawatir karena saat perjalan sudah hampir sampai(tepat dipuncak) di kiri jalan kita dapat melihat pemandangan laut yang membentang sangat luas dan indah.





Sesampainya di pantai rasa kagum akan menyelimuti karena kita akan melihat hamparan laut yang sangat luas. Untuk dapat sampai ke pantai kita harus menuruni perbukitan yang lumayan tinggi, tetapi benar-benar akan merasa seru. Selain kepantai kita dapat duduk-duduk diatas karang besar sambil memancing ikan.



Jika ingin memancing diharapkan untuk berhati-hati karena banyak batu karang yang licin dan langsung menjorok ke laut. Selain itu juga terdapat pelelangan ikan.


Pantai Drini

Pantai Drini adalah salah satu deretan pantai terindah di Gunungkidul Wonosari. Lokasinya berada di Tepus Gunungkidul Yogyakarta. Untuk kalian yang pengen wisata kesana dapat ditempuh dengan motor atau mobil yaa sekitaran 3 jam dari kota Yogyakarta. Pantai Drini memiliki pasir  putih dan ombak yang tenang. Disana kalian dapat melakukan aktifitas snorkeling atau cuman berenang-renang di pinggiran. Selain itu bisa juga tu ngebangun istana-istana pasiran.Kalau pas lagi surut bisanya banyak anak kecil-kecil pada nyari ikan hias disekitaran karang yang ada genangan-genangan airnya.

IMG_2708.JPG
Ini gambar diambil pas airnya lagi surut

Buat kalian yang nggak mau basah-basahan main air bisa deh naik ke tebing dan liat pemandangan hamparan pantai dari atas sana. Di atas pemandangan juga nggak kalah menarik kok. Di Pantai Drini fasilitasnya juga udah lengkap kok. Buat yang laper disana juga banyak wrung-warung yang menjual makann-makanan.

IMG_2752.JPG

Ini pemandangan sore hari menjelang susnset

Biologi itu..

Sains adalah ilmu yang berisi tentang cara mengkaji alam yang memiliki tujuan untuk mengetahui cara alam ini bekerja. Biologi adalah ilmu yang mempelajari tentang kehidupan dan mahluk hidup termasuk fungsi, bentuk, dan tempat tinggal. Jadi yang mendefinisikan biologi sebagai sains adalah di dalam biologi kita dapat mempelajari kehidupan dan mahluk hidup yang merupakan bagian dari alam. Ilmu biologi berkembang dengan cara uji coba dan pengamatan. Percobaan dan pengamatan tersebut terus berkembang seiring dengan kemajuan zaman serta teknologi. Biologi dikatakan sebagai sains karena biologi memiliki asumsi dasar. Kejadian-kejadian  yang terjadi di biologi dapat dijelaskan penyebab terjadinya, baik kejadian yang memiliki hubungan sebab akibat maupun kejadian yang hanya berkolerasi saja atau terjadi secara bersamaan. Contoh kejadian yang memiliki hubungan sebab akibat  adalah jika ada udara maka semua mahluk hidup bisa hidup, tetapi jika tidak ada udara maka semua mahluk hidup akan mati. Contoh lainya adalah jika manusia tidak makan maka ia akan merasa lapar, tetapi setelah makan ia pasti akan merasa kenyang. Sedangkan kejadian yang hanya berkolerasi saja contohnya adalah kupu-kupu hitam banyak ditemui di daerah industri dan sedikit di temui di daerah yang bersih/bebas polusi. Pada kenyataanya belum tentu karena penyebaran kupu-kupu hitam tidak berhubungan dengan adanya pencemaran limbah pabrik dan adanya mutasi yang dilakukan oleh kupu-kupu putih menjadi hitam. Setiap kejadian yang berulang di biologi memiliki sebab yang sama, walaupun berbeda waktu dan tempatnya. Semua percobaan atau pengamatan yang dilakukan oleh seseorang dapat  dilakukan oleh siapa saja dan dimana saja asalkan orang tersebut mengikuti aturan dan tahapan yang sama dengan sumbernya. Semua aturan dasar alam yang sudah ada berlaku untuk siapa saja dimanapun berada walau dalam waktu yang berbeda. Biologi juga memiliki sebab-sebab khusus. Dan semua sebab tersebut dapat diartikan mengapa bisa terjadi. Pada dasarnya bilogi memiliki sifat atau karakter yang sama dengan ilmu sains yang lainya baik fisika maupun kimia. Di dalam biologi memperlajari permasalahan yang bersumber dari berbagai tingkat kehidupan yaitu sel, jaringan, organ, system organ, individu, populasi, komunitas, ekosistem, dan biosfer.

pembahasan praktikum sifat larutan buffer

Pembahasan Praktikum Sifat Larutan Buffer
Dari percobaan yang telah dilakukan percobaan pertama yaitu menguji perubahan pH yang terjadi pada larutan bukan buffer. Pertama-tama larutan NaCl 0,1M diambil 10 mL lalu diukur menggunakan pH meter dan pH yang terbaca oleh pH meter sebesar 6. Selanjutnya larutan NaCl 0,1M  sebanyak 10mL ditambah 1mL larutan HCl 0,1M, lalu pH campuran HCl dan NaCl diukur, dan pH yang terbaca sebesar 2,190. Selanjutnya larutan NaCl 0,1M sebanyak 10mL ditambah 1mL NaOH 0,1M, lalu pH campuran diukur, pH yang tebaca adalah 11,305. Selanjutnya larutan NaCl 0,1M sebanyak 10mL ditambah/diencerkan dengan  akuades sebanyak 10mL pH setelah diukur sebesar 5,6. Karena NaCl bukan larutan buffer maka saat ditambah HCl pHnya naik dari 6 menjadi 11,305 yang berarti pH basa, dan saat ditambah akuades pH turun dari 6 menjadi 5,6 yang berarti larutan akuades tercampur asam.
Percobaan kedua yaitu menguji perubahan pH yang terjadi pada larutan buffer asam. Pertama larutan CH3COOH 0,1M sebanyak 25mL dicampur dengan larutan CH3COONa 0,1M sebanyak 25mL kemudian diukur pHnya, dan pH yang terbaca sebesar 4,680. Selanjutnya campuran CH3COOH dan CH3COONa sebanyak 10mL ditambah dengan larutan HCl sebanyak 1mL pH diukur, pH yang terbaca sebesar 4,310. Kemudian campuran CH3COOH dan CH3COONa sebanyak 10mL ditambah dengan larutan NaOH sebanyak 1mL pH diukur, pH yang terbaca sebesar 4,848. Selanjutnya campuran CH3COOH dan CH3COONa sebanyak 10mL ditambahkan akuades sebanyak 10mL pH berubah menjadi 4,658. Karena campuran CH3COOH dan CH3COONa merupakan larutan buffer saat ditambah HCl/asam pHnya turun 0,37, saat ditambah NaOH/basa naik pHnya sebesar 0,168, dan setelah diencerkan/ditambahkan akuades pH turun sangat sedikit nyang disebabkan larutan dapat mempertahankan pHnya. Campuran CH3COOH dan CH3COONa merupakan larutan buffer asam karena terdiri dari asam lemah dengan basa konjugatnya.

Percobaan ketiga yaitu menguji perubahan pH yang terjadi pada larutan buffer basa. Pertama larutan NH3 0,1M sebanyak 25mL dicampur dengan larutan NH4Cl 0,1M sebanyak 25mL diukur pHnya, dan pH yang terbaca sebesar 9,140. Lalu campuran NH3 dan NH4Cl 10mL ditambah dengan larutan HCl 1mL pH diukur, pH yang terbaca sebesar 8,893. Selanjutnya campuran NH3 dan NH4Cl 10mL ditambah larutan NaOH 1mL pH diukur, Ph yang terbaca sebesar 9,3. Kemudian campuran NH3 dan NH4Cl 10mL ditambah larutan akuades pHnya sebesar 9,073. Karena campuran NH3 dan NH4Cl merupakan larutan buffer, maka saat ditambah HCl/asam pHnya turun 0,247, saat ditambah NaOH/basa pHnya naik sebesar 0,16, dan saat diencerkan pH turun sebesar 0,067. Dari data tersebut perubahan pH yang terjadi sangat kecil. Hal tersebut terjadi karena larutan dapat mempertahankan pHnya. Campuran NH3 dan NH4Cl merupakan larutan buffer basa karena terdiri dari basa lemah dengan asam konjugatnya.

Jumat, 11 Desember 2015

Gunung Andong

Gunung Andong, sebuah gunung kecil diantara gunung-gunug besar disekitar kawasan Kabupaten Magelang. Gunung ini terlihat mungil mengingat disekitarnya berjajar gunung-gunung besar seperti Merapi dan Merbabu. Namun ketinggiannya yang hanya 1780mdpl tidak mengurangi daya tariknya bagi para pendaki gunung. Tantangan seperti dataran vertikal setinggi 400mdpl membuat gunung ini memiliki tantangan tersendiri. Banyak pendaki menyebut gunung ini memang tidak tinggi, namun tetap butuh nyali untuk mencapai puncaknya.



Gunung Andong berada di timur Kabupaten Magelang atau lebuh tepatnya diperbatasan antara Ngablak dengan Grabag. Gunung ini cukup menonjol diantara pegunungan-pegunungan yang membentang di daerah ini. Jika diperhatikan 2 puncak yang berada di Gunung Andong terlihat seperti Punuk Unta. Itulah tidak sedikit orang yang menamakan puncak gunung ini dengan nama puncak Punuk Unta. Terdapat 3 jalur pendakian untuk mencapai puncak Punuk Unta yaitu daru sisi tenggara, timur laut dan barat. Jalur paling mudah untuk ditempuh adalah dari sisi tenggara karena jalur ini disisi ini sering dilewati oleh warga sekitar gunung Andong. Jangan terkejut ketika sedang lelah-lelahnya sambil beristirahat lalu berpapasan dengan warga sekitar yang turun dari arah puncak Punuk Unta karena warga sekitar memang sudah terbiasa naik turun puncak gunung Andong setiap hari. Tentu saja hal ini menambah keasyikan tersendiri khususnya bagi pendaki pemula yang ingin mencoba mendaki gunung dengan trek yang tidak terlalu sulit. Dengan melalui jalur tenggara waktu menuju puncak Punuk Unta biasanya memakan waktu 1 jam berjalan kaki.
Sesampai dipuncak semua rasa lelah pasti terbayar dengan pemandangan indah hamparan daerah Magelang. Apalagi ketika cuaca sangat cerah makan dari puncak gunung Andong bisa melihat luasnya daerah yang terhampar dengan sangat indah. Karena gunung ini tidak terlalu tinggi maka pemandangan seperti perumahan, persawahan dan pegunungan lainnya bisa dinikmati dengan jelas.
Setelah puas menikmati puncaka, sayang sekali jika tidak menikmati sensasi menyeberangi dataran antara kedua puncak punuk unta. Dengan lebar hanya sekitar 1 meter dan jurang curam disebelah kanan dan kirinya cukup membuat adrenalin terpacu apalagi bagi pendaki pemula. Melihat kesebelah kanan kirinya saja sudah sangat membuat jantung berdebar mengingat jalan yang sempit dan jurang sedalam 400 meter terhampar tanpa batas diselimuti karpet rumput hijau.

Sumber : http://www.magelangonline.com/wisata-pendakian-punuk-unta-gunung-andong/

Bukit Banyak Angrem




Kecamatan Salaman merupakan salah satu Kecamatan di  Kabupaten Magelang yang sebagian wilayahnya berupa pegunungan yang merupakan bentangan perbukitan Menoreh. Di salah satu  Lokasinya di antara perbatasan Desa Menoreh dan Desa Kalirejo Kecamatan Salaman dengan Kabupaten Purworejo terdapat salah satu tempat yang mempunyai potensi untuk wisata alternatif yakni bukit Banyak Angrem.



Sudah banyak pengunjung yang hanya sekedar jalan - jalan atau hiking ke bukit yang dikenal dengan banyak angrem tersebut. Konon disebut Banyak Angrem karena bentuk batu yang ada dibukitnya seperti angsa yang sedang mendekam. Pengunjung yang datang terutama adalah anak - anak muda yang ingin sekedar menghirup udara segar pegunungan sambil berjalan - jalan mendaki bukit tersebut.
Ada beberapa akses jalan yang bisa ditempuh menuju puncak Banyak Angrem, diataranya melalui Dusun Jetis, Dusun Derepan dan Dusun Ngemplak Desa Menoreh. Sedangkan dari Kalirejo akses jalan yang bisa dilalui adalah Dusun Karang Kulon. Akses jalannya juga sudah bagus, meskipun jalannya mendaki namun sudah dibangun berupa cor blok.
Diharapkan untuk kedepannya Bukit Banyak Angrem tersebut bisa menjadi alternatif tempat wisata keluarga untuk sekedar berolah raga atau jalan- jalan melepas penat di hari libur. Pemandangan di sepanjang jalan mendaki menuju bukit sangat bagus.

sumber : http://kec-salaman.magelangkab.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=23:potensi-wisata-banyak-angrem-di-kecamatan-salaman&catid=281:informasi-publik

Punthuk Sukmojoyo

 


Puntuk Sukmojoyo Sebuah Bukit yang terletak di ketinggian kurang lebih 1000 mdpl yang terletak di Dusun Krinjing,Desa Giri Tengah,Kecamatan Borobudur.Tempat yang baru mainstream padahal udah ada sejak lama.Cukup murah sih untuk tiket masuknya karena cuman di pungut biaya buat perbaikan fasilitas tempat wisata tersebut dan di pungut biaya parkir sebesar Rp.2000,saya saranin kalo mau kesana naik motor saja karena jalan yang sempit dan masih banyak jalan yang rusak dan tikungan tajam serta tanjakan yang tinggi. Ada dua jalan untuk perjalanan kesana Kalian Cari jalan menuju terminal Borobudur - Kearah Candi Borobudur di pintu masuk candi kalian menemukan pertigaan yang dikenal dengan pertigaan BU SUM - lurus ikuti jalan ke arah Majaksingi nanti ada perempatan sebelum SDN TUKSONGO 1 kalian ambil arah jalan ke kanan menuju perempatan Gunden Trus ambil Kiri arah jalan ke Balai Desa Giritengah.Rute jalan yang pertama dari Balai Desa Giritengah ambil arh ke kanan melewati Dusun Gedang Sambu kemudian ada pertigaan ambil kanan lurus terus udah ada petunjuk jalan tinggal kalian mengikutinyaRute jalan yang Kedua dari Balai Desa Lurus terus ada pertigaan belok kanan menuju Dusun Kamal lurus terus kalian tinggal mengikuti petunjuk jalan yang ada saja sungguhb pemandangan yg luar biasa saat berada disana ayo kawan semoga cepet kesini indonesia indah lohh sekalian ikut promosi pesona indonesia agar indonesia maju.

sumber:http://tempatwisatamagelang.blogspot.co.id/2015/10/punthuk-sukmojoyo.html?m=1



Grojogan Kembar

Seperti namanya Grenjengan Kembar ini memiliki dua buah air terjun yang berdampingan dan satu air terjun yang berjarak sekitar 30 m.  Keberadaan air terjun ini di dalam kawasan hutan konservasi di wilayah Resort Wekas, Seksi Pengelolaan Taman Nasional Wilayah II Krogowanan, Taman Nasional Gunung MerbabuSumber air Grenjengan Kembar ini berasal dari anak sungai Cebong dari lereng Gunung Merbabu.

Ketinggian air terjun pertama sekitar 12 m (sampai tingkat satu) dan 2 m (menuju tingkat kedua). Sedangkan air terjun kedua berketinggian 18 m.

Untuk menuju ke Grenjengan Kembar dari kota Magelang menuju Desa Muneng Warangan, akses jalannya berupa jalan aspal dari Kecamatan Pakis yang bisa ditempuh sekitar 20 menit menggunakan kendaraan roda dua atau empat), kemudian masuk Desa Muneng Warangan dengan kondisi jalan makadam (batu-batuan) sejauh 500 meter menuju sebuah rumah yang menjadi “pintu masuk” ke akses jalan setapak (jalan kaki) selebar 1,5 – 2 meter sejauh 300 meter.

Pada jarak 100 meter pertama dan di lokasi air terjun terdapat jembatan dari bambu. Jalan setapak 150 meter pertama merupakan luar kawasan Taman Nasional yaitu wilayah Desa Muneng Warangan, sedangkan 150 meter menuju Air Terjun sudah berada di dalam kawasan Taman Nasional.



       https://f2936ec5-a-62cb3a1a-s-sites.googlegroups.com/site/wisataairterjun/config/pagetemplates/air-terjun-bertingkat---buleleng/g4.jpg?attachauth=ANoY7cofBQ_YI0BlTbXMy6-GBh94Db6DtoVa-PEcHHPb7l4RCNFr_4atnY8IuuaB3KFKwoM1YGYJ15R1SiO8_2p8tqB79ndcv198vNa76834jvO7Za0TEHFkrrqWf2H7ZQWrXlFQVL-_cqWQYcKNr3fziohXTSDqZLyaN57I0gDFxr5SVCAjtFgsCp9WjKXl8L0uJ1fq0P7DTg1AIcx0kE1YrxlEOdS-M_8_VlKh5vnTbho2eUf4bn5VEv2-9vWiOF5uDvBgqBCInZSNe646cwx-w2vmueT9HkSfjCeNCjg_1eqilbr576I%3D&attredirects=0                https://f2936ec5-a-62cb3a1a-s-sites.googlegroups.com/site/wisataairterjun/config/pagetemplates/air-terjun-bertingkat---buleleng/Bali%20%28196%29%20copy.jpg?attachauth=ANoY7coigARNMcg9ZKAal45MGx1r60kSGI-AU5pMgsXb75agAHOQd1dAbZagKwrXXBB_ixwA_r2sNqBwkanJIC04R_5JMTL-s4bn9T788PMWuQpHp7C1gv6TOYYmQOhlch0H2UaqYKT__KsWccYJbiW4RbboApvGHJJIStWRY1s0Q7HtK2gCXukN81bh6Yo_16tysCvdXw5mnJzv4Vlgnym-JEvu06FlP8Pz8Sv9OvffrHbbtoynV9SehcRmr0J9UBTsBNoClRwV_FqK-UatAqystJWCvGO_rnkNgbCQNaoQ5OdypC0APWZXEHCpA4UT-voDMSRk9_O6&attredirects=0


Lokasi
Terletak di Dusun Citran, Desa Wunengwarangan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang, Propinsi Jawa Tengah.Peta dan Koordinat GPS:

 Aksesbilitas 
Berjarak sekitar 1,5 km dari pertigaan kecamatan Pakis yang menghubungan kota Magelang dengan kota Salatiga.  Jalan masuk ke air terjun ini adalah jalan menuju makam panembahan Ngabehi Noto di Ngabean di jalan raya Besar Salatiga - Magelang.  Setelah masuk jalan ini langsung ke Dusun Citran.  Kondisi jalan ini sudah beraspal hanya bebrapa titik masih ada jalan makadam atau berbatu. 
Setelah tiba di tempat pakir (beberapa pelataran rumah penduduk yang dijadikan lahan parkit ) perjalanan di teruskan dengan berjalan kaki melewati jalan setapak.  Kondisi jalans setapak ini sangat landai atau tidak ada naik turun yang ekstrim.  Jalan setapak ini nantinya akan melewati lereng tanah hasil dari pemangkasan lahan dan jembatan bambu.  Usai jembatan bambu ada pertingaan dan ambil yang kekiri dengan jalan sedikit menurun dan berkelok.  Setelah itu akan tiba di lokasi air terjun tersebut berada,

Tiket dan Parkir 
Tidak ada tiket masuk, sedangkan biaya parkir resmi tidak ada hanya jasa penitipan kendaraan baik roda dua atau empat yang dikutip oleh penduduk setempat.

Fasilitas dan akomodasi
 Belum adanya papan petunjuk untuk masuk ke lokasi di jalan besar Salatiga Magelang sehingga sulit untuk menemukan keberadaan air terjun ini.  Dibeberapa titik lokasi ini sudah ada warung-warung kecil yang menjajakan makanan dan minuman.  Juga beberapa gubug peristirahatan juga sudah dibangun yang letaknya saling berdekatan.
Sumber :
https://sites.google.com/site/wisataairterjun/jawa-tengah/grenjengan-kembar---magelang
http://wisata.kompasiana.com/jalan-jalan/2012/03/01/grenjengan-kembar-air-terjun-di-sisi-timur-magelang/

http://citizen6.liputan6.com/read/335871/jelajah_alam_grenjengan_kembar